Infoindomaju.com - JAKARTA - Dalam semangat kebersamaan di bulan suci Ramadan, Polri kembali menunjukkan kepeduliannya dengan menggelar kegiatan berbagi takjil dan buka puasa bersama yang dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia.
Lebih dari 136 ribu paket takjil telah dibagikan kepada masyarakat, sementara 2.244 anak yatim turut menerima santunan sebagai bentuk perhatian dari kepolisian.
Momentum berbuka puasa ini semakin istimewa dengan kehadiran langsung Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo yang didampingi oleh seluruh Pejabat Utama (PJU) Mabes Polri.
"Kehadiran Kapolri menunjukkan kepedulian Polri terhadap masyarakat, khususnya anak-anak yatim, yang mendapatkan perhatian khusus dalam kegiatan ini.
Selain itu, Ketua Dewan Pers, Dr. Ninik Rahayu, turut hadir dalam acara ini dan memberikan apresiasi terhadap peran Polri dalam membangun sinergi yang kuat dengan media."
"Menurutnya, kehadiran Polri dalam berbagai kegiatan sosial bersama media merupakan langkah positif dalam menciptakan hubungan yang lebih harmonis antara kepolisian, insan pers, dan masyarakat.
Kegiatan ini juga menjadi bukti eratnya hubungan antara Polri dan media. Tercatat, lebih dari 11 ribu wartawan dari berbagai media hadir dalam acara ini di berbagai daerah.
Karo Penmas Divhumas Polri, Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko, menekankan bahwa kolaborasi antara Polri dan media bukan hanya sebatas pemberitaan, tetapi juga aksi nyata untuk masyarakat.
“Kami mengapresiasi peran media sebagai mitra strategis dalam menyebarkan informasi positif dan membangun engagement dengan masyarakat. Kegiatan berbagi takjil dan buka bersama ini menjadi bukti bahwa Polri dan media memiliki satu tujuan, yakni memberikan manfaat dan membangun kedekatan dengan masyarakat,” ujarnya.
Di berbagai daerah, para Kapolda dan Kapolres bersama jajaran turun langsung ke lapangan membagikan takjil kepada masyarakat. Kehadiran mereka menunjukkan komitmen Polri dalam melayani dan mengayomi masyarakat, terutama di bulan suci Ramadan.
Brigjen Pol Trunoyudo menambahkan bahwa kegiatan ini tidak hanya sekadar berbagi makanan, tetapi juga sebagai sarana membangun kebersamaan dan keharmonisan antara Polri, media, dan masyarakat.
“Sinergitas yang terjalin ini semakin memperkuat hubungan Polri dengan media, sekaligus menegaskan bahwa kepolisian hadir tidak hanya sebagai penegak hukum, tetapi juga sebagai bagian dari masyarakat yang peduli terhadap sesama,” pungkasnya"(*)